Saat
ini semua produk makanan ringan bersaing demi mendapatkan perhatian dan peminat
yang banyak. Salah satu cara untuk menarik peminat atau konsumen adalah dengan
beriklan. Disini saya akan menganalisis sebuah iklan makanan ringan “Wafer Beng
Beng”.
Iklan
ini menampilkan sepasang remaja yang sama-sama menyukai wafer beng beng. Namun
mereka galau karena si cowok suka beng beng yang dimakan langsung, sedangkan si
cewek suka makan beng beng yang didingin kan. Drama yang ditampilkan banyak
menarik penonton.
Sajian
gambar dan ceritanya sangat menarik dan unik. Dari pengambilan gambarnya juga
sudah sangat baik, soundnya tidak ada yang jumping. Menurut saya secara
keseluruhan iklan ini sangat bagus dan menarik
Beng
beng merupakan salah satu produk makanan ringan yang diproduksi oleh PT Mayora.
Selain beng beng Mayora juga memproduksi wafer : Astor, Beng-Beng Max, Roma Zuper Keju & Roma Superstar. Beng beng ini juga meliki kelebihan “4 Kelezatan
Sekali Gigit”.
Dalam
iklan wafer beng beng, atribut produk yang digunakan adalah segala sesuatu yang
mendukung target sasaran pengiklan yaitu dengan menyajikan cerita yang menarik.
Dalam iklan ini juga menjanjikan 4 kelezatan sekali gigit.
Tujuan
yang hendak dicapai oleh pemasang iklan ialah tercapainya tujuan dari iklan itu
sendiri yakni meningkatnya penjualan dari wafer beng beng tersebut. Dan pesan
dari iklan itu sendiri tersampaikan kepada khalayak tertentu yang menjadi
target audience dari produk yang diproduksi PT Mayora tersebut.
Target
audiens pada iklan beng beng ini adalah remaja keatas (SMP dan SMA keatas)
disemua kalangan, dari menengah-kebawah dan menengah-keatas. Terlebih lagi
harga hanya Rp. 1.500,- /satuan, dan sangat terjangkau bagi remaja.